Barangkali benar kata ahli branding, merek bisa mengalahkan kualitas. Meskipun banyak produk sambal kemasan dalam botol beredar di pasaran, namun merek sambal bu rudy terlalu tangguh untuk digeser dari posisi market leader. Sambal bu rudy selain sebagai yang pertama kali, ia juga masih memimpin pasar setidaknya dalam 14 tahun terakhir. Jadi kendatipun banyak produk yang berusaha mengambil peluang di bisnis sambal kemasan, sambal bu rudy posisinya terlalu aman dikuatirkan.
Dari data mesin pencari Google, keyword atau kata kunci sambal bu rudy dicari oleh rata-rata 2400 orang. Hal ini menunjukkan bahwa sambal bu rudy menjadi merek sambal kemasan yang paling dikenal oleh orang Indonesia. Itu masih satu kata kunci sambal bu rudy. Belum lagi kata-kata turunannya sehingga boleh dikatakan sekitar 85% pasar sambal di Indonesia dikuasai oleh sambal bu rudy Surabaya.
Sesuatu yang pertama memang selalu mudah diingat. Banyak merek-merek produk lain yang tetap bertahan menjadi pemimpin pasar meskipun banyak produk sejenis beredar. Ini menunjukkan bahwa sebetulnya perilaku konsumen tidak terlalu suka mencoba-coba. Ada kemungkinan untuk itu tetapi dorongan untuk bergeser ke merek lain harus betul-betul didasari oleh hal-hal yang sangat pribadi, misalnya soal gengsi. Orang bisa beralih menggunakan air mineral merek Cleo setelah sebelumnya menggunakan Aqua karena kampanye Cleo yang sungguh berhasil “Air Minum Dengan Oksigen”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar